A Thousand Years

Heart beats fast
Colors and promises
How to be brave
How can I love when I'm afraid to fall
But watching you stand alone
All of my doubt suddenly goes away
somehow

One step closer

I have died everyday waiting for you
Darling don't be afraid I have loved you
For a thousand years
I'll love you for a thousand more

Time stands still
Beauty in all she is
I will be brave
I will not let anything take away
What's standing in front of me
Every breath
Every hour has come to this

One step closer

And all along I believed I would find you
Time has brought your heart to me
I have loved you for a thousand years
I'll love you for a thousand more

One step closer

One step closer

-Christina Perri-

12 Desember 2012

KAGET, rasanya..
Siapa sangka setiap aku berdo'a untuk kita,
Berdo'a untuk kebaikan yang terbaik untuk kita.
Aku berharap, harap untuk kita.
Yaaa...
Yang aku sangkakan hitungan bulan,
dan ternyata Allah jawab dengan kenyataan hitungan minggu.

Tap tap tap
Tahap demi tahap..

Aku percaya,
Sejak perlahan kami dekat,
Aku percaya komitmenmu.
Dan aku percaya,
Semua mimpi-mimpi kami perlahan nyata.
& Puzzle itu mendekati sempurna.

Terimakasih untuk usahamu,
Terimakasih untuk janjimu,
Terimakasih untuk komitmenmu,
Terimakasih untuk keseriusanmu.
Terimakasih untuk kedatangan Orangtuamu kepada Orangtuaku.

Dengarkanlah do'a-do'a mereka untuk kita.

Dan aku, kamu, kita masih tetap berjalan menuju Ridho-Nya..
Bulir-bulir keringat kita menemani perjalan ini.
Menuju P E L A N G I :)

12-12-12

Selepas Lamaran, Jakarta 2012

Keras

Aku. Setapakku tidak berjalan. Aku ingin melangkah tetapi mengapa batu besar ini terikat keras dikakiku?
Aku ingin mundur, setapakku ayo kita mundur! Aah tidak mungkin, rasanya tembok raksasa itu dengan bahagia menutupi aku.
Aku harus apa? Bagaimana?
Batu dan tembok, kalian lebih keras dari keras kepalaku.

Jakarta, Desember 2012